Sabtu, 27 Maret 2010

PSIS cihuy !

Profil Team PSIS Semarang
Deskripsi Singkat
Pelatih, Pemain & Pengurus
Prestasi

>> Deskripsi Singkat



Sejak pertama kali berdiri, PSIS sudah dikenal sebagai tim medioker di kompetisi Perserikatan Indonesia. Kurang maksimalnya dukungan dari Pemda yang (mungkin) mewakili karakteristik warga Semarang yang cenderung menyukai hasil yang didapat secara instant dan cepat puas sehingga prestasi tim ini pun tidak bagus tapi juga tidak bisa dikatakan jelek.

Terbukti PSIS baru bisa mencicipi gelar juara ditahun 1987 dengan mengalahkan Persebaya di final kompetisi perserikatan PSSI dengan skor 1-0 melalui gol tunggal Ribut Waidi. Karena faktor terlalu cepat puas ini (apalagi ditambah keberhasilan punggawanya dalam merebut medali emas SEA GAMES yang pertama kali bagi Indonesia) maka dikompetisi berikutnya PSIS nyaris terjerumus dalam lubang degradasi ditambah dengan “campur tangan” Persebaya yang bermain untuk kalah 12-0 dari Persipura. Untung saja PSIS masih mampu bertahan dan terus bertahan dengan peringkat tim medioker.

Pada awal Liga Indonesia I (Liga Dunhill) tahun 1994, PSIS yang walaupun sempat membuat sedikit kejutan seperti saat mengalahkan Persebaya 3-0 di Stadion 10 November Surabaya, tapi tetap saja prestasinya dipapan tengah yang cenderung kebawah. Ditambah lagi dengan sangat minimnya penonton yang tiba2 menurun drastis karena “kuningisasi” yang dilakukan Gubernur Jateng saat itu dan disaat bersamaan prestasi saudara mudanya BPD Jateng juga meningkat, jadilah PSIS sebagai tim yang ngenes. Juara Liga Tahun ini adalah Persib Bandung yang secara konroversial mengalahkan Petrokimia Putra dengan skor tipis 1-0.

Liga Indonesia II (Liga Dunhill) tahun 1995, prestasi PSIS masih stagnan di papan tengaqh, hanya saja dari segi penonton sudah mulai ada peningkatan. Hal ini disebabkan karena mulai masuknya pemain impor yang menarik penonton untuk menyaksikan aksinya serta seragam yang kembali ke warna kebesaran BIRU. Ditambah lagi dengan campur tangan kekuasaan Gubernur Jateng saat itu yang membuat tim BPD Jateng hanya boleh diisi oleh pemain PON yang miskin pengalaman dan bahkan saat pelatih mencoba untuk menurunkan pemain non PON, dia pun dipecat dari pekerjaannya padahal hasilnya adalah kemenangan. Juara Liga adalah Bandung Raya yang (juga) secara controversial mengalahkan PSM Makasar 2-0.

Liga Indonesia III (Liga Kansas) tahun 1996, ada sedikit peningkatan prestasi PSIS dengan “nyaris” menembus babak 12 besar. Gairah sepakbola Semarang pun seolah bangkit dari tidurnya. Dukungan dari Pemerintah mengalir dan Penonton pun semakin membanjir. Stadion Jatidiri (kapasitas 25.000) yang di LI I mencatat rata-rata penonton 500 orang dan di LI II dengan rata-rata penonton 15.000 orang, kali ini selalu full alias 25.000 orang. Juara Liga adalah Persebaya yang mengalahkan Bandung Raya 3-1.

Liga Indonesia IV tahun 1997, imbas dari prestasi yang meningkat membuat PSIS mulai bergairah dan diperhitungkan di kancah sepakbola nasioanl. Sayang sekali saat itu liga harus dihetikan karena krisis ekonomi yang melanda bangsa Indonesia.

Liga Indonesia V tahun 1998 menjadi puncak prestasi dari PSIS. Dilatih oleh Edi Paryono, PSIS akhirnya menggondol gelar juara setelah di final yang menjadi “partai usiran” karena harus terbang ke Manado dengan semangat balas budi atas meninggalnya 11 orang supporter PSIS di Manggarai, PSIS bermain kesetanan dan mengalahkan Persebaya dengan skor tipis 1-0 melalui gol Tugiyo di injury time babak ke II. Sayang sekali prestasi ini sepertinya kurang bernilai karena Liga saat itu dibagi oleh banyak grup (3 wilayah 5 grup). PSIS berhak mewakili Indonesia ke Piala Champion Asia dan sayangnya langsung tunduk dari Samsung Suwon Blue Wings dengan skor 3-2 dikandang dan 6-2 ditandang.

Terlena dengan gelar yang sudah diraih di Liga Indonesia VI tahun 1999, PSIS terlambat menyiapkan tim dan dukungan dana tiba2 macet. Kerusuhan di partai pembukaan saat PSIS takluk dari Barito Putra 2-0 seakan menjadi tanda2 yang tidak baik. Dan ternyata semua itu terbukti, kenyataan pahit itupun harus diambil. PSIS degradasi ke Divisi I, sekaligus mencatatkan diri sebagai tim pertama yang terdegradasi setelah mencapai gelar juara ditahun sebelumnya. Juara Liga adalah PSM Makasar yang mengalahkan Persija.

Tersentak (lagi) oleh kenyataan pahit tersebut, manajemen tim pun bertindak. PSIS harus kembali ke Divisi Utama, begitu tekad mereka. Dan ternyata tekad itu terwujud, PSIS menjadi juara Kompetisi Divisi I tahun 2000 sekaligus kembali promosi ke Divisi Utama. Tahun ini ditandai pula dengan berdirinya komunitas supporter PSIS bernama Panser Biru. Sementara juara Divisi Utama adalah Persija yang berhasil revans atas PSM Makasar.

Liga Indonesia VII tahun 2001 (Liga Bank Mandiri), PSIS tetap menempati posisi di papan tengah seperti biasanya. Tidak ada sesuatu yang special, semuanya datar-datar saja. Tahun ini giliran (kalo gak salah) PSMS yang jadi juara. Liga Indonesia VIII tahun 2002 (Liga Bank Mandiri), PSIS masih belum beranjak dari papan tengah dan bahkan nyaris degradasi. Untung saja 2 kemenangan kandang terakhir menyelamatkan PSIS dari jurang dgradasi. Juara tahun ini adalah Petrokimia Putra yang pada final yang memalukan (GBK banjir) mengalahkan Persita 2-1 (perpanjangan waktu).

Liga Indonesia IX (Liga Bank Mandiri) tahun 2003, menjadi tonggak sejarah dimana semua peserta saling bertemu karena system turnamen yang tidak membagi wilayah lagi. Alih-alih berprestasi, PSIS masih belum mampu beranjak dari papan tengah kebawah. Juara Liga tahun ini adalah Persik Kediri yang fenomenal karena ditahun sebelumnya berada di Divisi I. Liga Indonesia X (Liga Bank Mandiri) tahun 2004, masih dengan format 1 wilayah. prestasi PSIS mulai menanjak naik walaupun belum bisa meraih gelar juara yang pada tahun ini diraih oleh Persebaya Surabaya. Liga Indonesia XII (Liga Djarum Indonesia) tahun 2005, prestasi PSIS semakin membaik. Ditangan pelatih Bambang Nurdiansyah, PSIS berhasil meraih posisi ketiga. Sebenarnya hasil yang dicapai bisa lebih baik kalau saja di partai 8 besar wasit bisa lebih netral saat PSIS jumpa dengan tuan rumah Persija dan Persebaya tidak mogok main. Juara tahun ini adalah Persipura Jayapura. Ditahun ini ada sesuatu yang baru dimana Piala Indonesia (Copa Dji Sam Soe) untuk pertama kali dimainkan. Sayangnya PSIS hanya sampai babak 16 besar karena terhenti langkahnya oleh Persijap Jepara. Juara ajang ini adalah Arema Malang.

Liga Indonesia XII (Liga Djarum Indonesia) tahun 2006, ditangan pelatih sekaliber Sutan Harhara ditambah dengan materi yang tidak bayak berubah (bahkan ditambah dengan individu2 muda bertalenta), semoga PSIS bisa meraih hasil yang lebih baik daripada tahun sebelumnya.

Stadion: Jatidiri Karangrejo, Semarang
Alamat: Stadion Citarum Jl. Madukoro No. 6/Kompleks Tri Lomba Juang No. 7 Mugas, Semarang
Website:
Alamat: Stadion Citarum Jl. Madukoro No. 6/Kompleks Tri Lomba Juang No. 7 Mugas, Semarang

Julukan: Laskar Mahesa Jenar

Costum 1: biru biru
Costum 2: putih biru

Rabu, 24 Maret 2010

About Messi

Profil Lionel Messi

profil-lionel-messi-tim-argentina-barcelonaProfil Lionel Andres Messi
Lahir : 24 Juni 1987
Klub : Barcelona
Tim Nasional : Argentina

Catatan Karir Lionel Messi
Lionel Messi mulai bermain sepak bola di klub lokal Grandoli yang dilatih oleh ayahnya sendiri, Jorge Messi. Tahun 1996, Messi pindah ke Newell’s Old Boys yang bermarkas di kota kelahirannya, Rosario.

Pada usia 18 tahun Messi didiagnosa menderita defisiensi hormone pertumbuhan. Klub divisi Primera River Plate sebenarnya tertarik untuk merekrut Messi, tapi tidak mempunyai biaya untuk membayar biaya perawatan Messi yang mencapai $900 perbulan.

Sporting direktur Barcelona, Carles Rexach, mendengar bakat yang dimiliki oleh Lionel Messi. Kemudian mereka mengatur sebuah trial untuk menyaksikan Messi bermain bola.

Setelah menyaksikan Messi memainkan bola, Barcelona langsung merekrut Messi dan menawarkan akan membayar biaya perawatan jika Messi bersedia pindah ke Spanyol. Messi dan keluarga pun pindah ke Spanyol dan dia mulai bergabung dengan tim yunior di klub tersebut.

Messi memulai debut “tidak resmi” untuk tim pertamanyan tersebut pada pertandingan persahabatan melawan Porto pada tanggal 16 November 2003 (saat itu usianya 16 tahun 145 hari).

Kurang dari setahun kemudian, Messi membuat debut di liga saat melawan Espanyol pada 16 Oktober 2004 (saat usia 17 tahun 114 hari), dan menjadikan Messi sebagai pemain termuda ketiga yang pernah bermain untuk Barcelona dan pesepakbola termuda yang bermain di La Liga (belakangan rekor ini dipecahkan oleh rekan setimnya Bojan Krkic pada September 2007).

Ketika Messi mencetak gol pertamanya pada pertandingan melwan Albacete 1 Mei 2005, Messi menjadi pemain termuda yang mencetak gol di La Liga.

About Cesc Fabregas

Profil dan Biografi Cesc Fabregas

cesc fabregasProfil Cesc Fabregas

Nama : Francesc Fabregas Soler
Tanggal Lahir : 04 Mei 1987
Tempat Lahir : Vilessoc de Mar, Catalonia, Spanyol
Tinggi Badan : 180 cm
Berat Badan : 69 Kg
Club : Arsenal FC, 11 September 2003
Posisi : Gelandang
Nomor Kaos : 15
Debut Premiership : Melawan Everton 15 Agustus 2004
Debut Timnas : Melawan Pantai Gading 01 Maret 2006
Rekor : Pencetak gol arsenal termuda sepanjang masa

Playmaker asal Spanyol Cesc Fabregas adalah pangumpan yang sangat cerdik dengan naluri mencetak gol yang sangat tajam. Fabregas merupakan salah satu pemain dari skuad timnas Spanyol U-17 pada laga Piala Dunia Under 17 yang digelar pada 2004, dan memperoleh sepatu emas setelah enam golnya membawa Spanyol melaju je final. Gol tunggalnya di menit 89 ketika melawan Inggris di semifinal, menghantarkan Spanyol ke final pada turnamen tersebut.

Gagal bersaing di klub asalnya Barcelona, Fabregas pindah ke Arsenal pada Seprember 2003 di usia 16 tahun. Di Nou Camp, fabregas tidak pernah mendapat kesempatan masuk tim utama Barcelona,namun setelah di Arsenal Fabregas langsung manjadi aggota skuad inti The Gunner. Usianya baru 16 tahun 177 hari, saat Fabregas melakoni debut pertamanya bersama Arsenal di ajang English League Cup ketika Arsenal bertemu Rotherham FC pada 28 Oktober 2003.

Di pentas Premiership, Fabregas mengawali karirnya ketika Arsenal sukses mengalahkan Everton 4-1 pada laga pertama Premiership musim 2004/2005. Gol perdana Fabregas bersama Arsenal di ajang Premiership adalah saat Arsenal betemu Blackburn Rovers pada 25 Agustus. Sedangkan gol perdana di Liga Champion dia cetak pada bulan Desember saat Arsenal membekuk Rosenborg BK 5-1.

UEFA

Hasil Akhir Babak 16 Besar Liga Champion Eropa

champions_league_logo-350x250Delapan tim sudah dipastikan lolos ke babak perempat final Liga Champions musim ini. Mereka diantaranya adalah Manchester United, Olympique Lyon, Arsenal, Bayern Munich, Inter Milan, CSKA Moskow, Girondins Bordeaux dan yang terakhir juara bertahan Barcelona.

Arsenal dan Munich adalah dua tim yang pertama memastikan tempat. Mereka masing-masing menggasak FC Porto serta Fiorentina dengan agregat kemenangan 6-1 dan 4-4, The Bavarian hanya menang agesivitas dari La Viola dimana mereka berhasil membukukan gol tandang lebih banyak.

Finalis musim lalu United menyusul langkah The Gunners. Mereka berhasil meluluhlantakkan perlawanan wakil Italia lainnya AC Milan dengan agregat 7-2.

Pada kesempatan yang sama, utusan Prancis Olympique Lyon membuat kejutan. Mereka mengandaskan tim bertabur bintang asal Spanyol Real Madrid dengan agregat 2-1. OL menang 1-0 di leg pertama dan menahan imbang 1-1 Los Blancos di pertemuan kedua.

Berikutnya Inter Milan dan CSKA Moskow yang mengambil tiket mereka. Nerazzurri menyelamatkan muka Italia di pentas Liga Champions karena menjadi wakil satu-satu yang berhasil lolos dengan berhasil mengalahkan jawara Inggris lainnya Chelsea dengan agregat 3-1. Sementara itu CSKA membuat kejutan dengan berhasil menyikat Sevilla dengan skor keseluruhan 3-2.

Tidak berbeda jauh dengan Inter, Barcelona menjadi penyelamat Spanyol dengan berhasil mencapai perempat final. Lionel Messi dkk menundukan VfB Stuttgart dengan agregat 5-1. Girondins Bordeaux melengkapi jumlah kontestan dengan membungkam wakil Yunani Olimpiakos Pireus 3-1.

Hasil keseluruhan babak 16 besar Liga Champions:

Olympique Lyon 2 – 1 Real Madrid (1 – 0), (1 – 1)
Milan 2 – 7 Manchester United (2 – 3), (4 – 0)
Bayern Munich 4 – 4 Fiorentina (2 – 1), (3 – 2)
Arsenal 6 – 2 Porto (2 – 1), (5 – 0)
Barcelona 5 – 1 VfB Stuttgart (1 – 1), (4 – 0)
Olympiakos Piraeus 1 -3 Bordeaux (0 – 1), (2 – 1)
CSKA Moskva 3 – 2 Sevilla (1 – 1), (2 – 1)
Chelsea 1 – 3 Inter Milan (2-1), (0-1)

Hasil Pertandingan

Hasil Pertandingan Liga Spanyol: Barcelona vs Real Zaragosa 4-2

Zaragoza Barcelona MessiBerkat hat-trick striker Lionel Messi, Barcelona menjaga persaingannya dengan Real Madrid di La Liga selepas membungkam tuan rumah Real Zaragoza 4-2, Minggu (21/3).

Kemenangan tandang pertama Barca dalam lima perjalanan menjaga poin Barca sama dengan perolehan Madrid, 68, meski masih kalah selisih gol. Sedangkan Zaragoza belum beranjak dari posisi ke-17 dengan keunggulan tiga poin dari zona degradasi.

Seperti yang diperkirakan sebelumnya, Barca masih mengandalkan ketajaman Messi yang sedang on fire. Pemain Argentina itu sudah mencetak delapan gol dalam empat partai sebelumnya, lima gol di antaranya dicetak dalam dua partai beruntun.

Messi memulai aksi ketika laga baru berlangsung lima menit setelah meneruskan umpan silang Pedro Rodriguez menjadi gol pertama.

Namun setelah itu pundi gol Barca agak macet meski masih mampu menciptakan peluang melalui Yaya Toure dan Pedro. Adapun Zaragoza mencoba memberi ancaman pula meski gagal melalui Edmilson, Leonardo Ponzio dan Javier Arizmendi.

Di babak kedua, permainan kedua tim menjadi lebih hidup kendati Barca masih mampu memegang kendali aliran bola.

Messi mencetak gol keduanya pada menit ke-66 lewat aksi individu yang mengelabui Matteo Contini dan kiper Roberto Jimenez.

Hanya 10 menit berselang, Messi kembali menggunakan skill individunya untuk memastikan golnya ke-11 dalam lima partai beruntun demi kedudukan 3-0.

Tetapi situasi itu membuat para pemain Barca lengah sehingga Zaragoza berhasil memperpendek ketinggalan menjadi 2-3 melalui dua gol penyerang pengganti Adrian Colunga, salah satunya melalui tembakan bebas, hanya dalam waktu empat menit.

Namun Barca pula yang akhirnya bisa memastikan kemenangan meyakinkan 4-2 setelah striker Zlatan Ibrahimovic mengoptimalkan hadiah penalti selepas Messi dilanggar di daerah terlarang pada menit pamungkas. (Hdn)

Susunan pemain

Zaragoza: Jimenez, Edmilson (Lafita 45), Diogo, Contini, Jarosik, Gabi, Ponzio, Eliseu, Herrera, Arizmendi (Colunga 62), Suazo.

Barcelona: Valdes, Milito (Marquez 73), Alves, Maxwell, Pique (Puyol 70), Keita, Toure (Iniesta 63), Busquets, Messi, Ibrahimovic, Pedro.
Hasil Lengkap Pertandingan Liga Spanyol

Real Zaragoza 2 – 4 Barcelona
Adrian Colunga (89) Zlatan Ibrahimovic (90)
Adrian Colunga (85) Lionel Messi (78)
Lionel Messi (66)
Lionel Messi (5)

Valencia 2 – 0 Almeria
Juan Manuel Mata (63)
David Silva (70)

Mallorca 4 – 1 Atletico Madrid
Aritz Aduritz (28) Diego Forlan (26)
Victor Casadesus (10)
Luis Perea (bd) (86)
Felipe (90)

Osasuna 1 – 3 Racing Santander
Miguel Flano (32) Gonzalo Colsa (35)
Christian Fernandez (51)
Papa Kouly Diop (89)

Malaga 2 – 0 Villarreal
Nabil Baha (84)
Nabil Baha (64)
Liga Spanyol

Pendapat Arshavin

Arshavin Kami tidak akan Juara

AP/Kirsty Wigglesworth
LONDON--MI: Penyerang Arsenal asal Rusia Andrey Arshavin mengatakan timnya masih harus membeli tiga atau empat pemain bintang lagi untuk bisa meraih kesuksesan. Menurutnya, tanpa ada pemain bintang semua yang mereka raih saat ini akan sia-sia.

Arsenal saat ini masih masuk dalam jalur perburuan gelar. Di Liga Primer, posisi mereka ada di peringkat tiga klasemen sementara dengan hanya terpaut dua poin dari Manchester United di posisi puncak. Di Liga Champions pun mereka masih punya peluang setelah menjadi tim Inggris kedua yang lolos ke babak perempat final.

Pancapaian skuat Arsene Wenger di dua kompetisi ini tergolong hebat dibanding Chelsea maupun Liverpool. Meski begitu, Arshavin menilai pencapaian timnya sejauh ini belum cukup dan akan berpeluang menjadi sia-sia saja.

"Tanpa adanya pemain lain, kami kurang mempunyai keragaman dalam menyerang. Hal itu memungkinkan lawan kami untuk membaca kombinasi menjadi lebih mudah. Akhirnya, hasil dalam pertahanan kami berada di bawah tekanan," tukas Arshavin seperti diberitakan soccernet.com, Rabu (24/3)/

"Liga Primer sangat menarik, setidaknya selama kami terus berjuang untuk memenangkannya. Tapi tanpa pemain berpengalaman baru, bintang nyata, akan sulit untuk mencapai sukses. Idealnya kita membutuhkan tiga atau empat pemain yang berpengalaman," tambahnya.

Arshavin yang dibeli Arsenal dari Zenit Saint Petersburg pada 2009 mengungkapkan, alasan gelar bukan menjadi satu-satunya alasan dirinya menyarankan penambahan pemain di Arsenal. Menurutnya, timnya saat ini sedang defisit, menjual dua pemain dan hanya mendatangkan satu pemain serta sejumlah pemain yang cedera membuat mereka harus membeli pemain baru.

"Ada fakta sederhana bahwa musim panas terakhir kami menjual dua pemain dan hanya membeli satu. Jadi, ada defisit yang jelas setidaknya satu. Kemudian kami kehilangan Van Persie, Gibbs dan Ramsey untuk waktu yang lama. Jadi bagi saya itu wajar kita perlu pemain baru," pungkas bintang Rusia di Piala Eropa 2008 tersebut.(OL-06)

About David Beckham

Profil dan Biografi David Beckham

profil-biografi-david-beckhamProfil dan Biografi David Beckham
Nama Lengkap: David Beckham
Nama Panggilan : Becks
Tanggal lahir: 2 Mei 1975
Posisi : Gelandang kanan, tengah
Informasi Klub:
Klub saat ini : A.C. Milan (pinjaman LA Galaxy 2009)
Klub Sebelumnya : Preston North End – Loan (1995), Manchester United(1993-2003), Real Madrid (2003-2007)
Tim Nasional : Inggris

Tentang David Beckham
David Beckham dilahirkan di London. Sejak kecil Beckham sudah jatuh cinta dengan Manchester United, hal yang diturunkan oleh orang tuanya. Mereka menjadi suporter fanatik Red Devils. Meskipun tinggal di London, Beckham aktiv di kegiatan MU, ikut dalam kamp pelatihan, sekolah sepak bola dan juga sebagai maskot.

David Beckham adalah ikon dunia sepak bola. Sebagai seorang pemain, Beckham adalah legenda bagi Inggris, Manchester United dan Premiership. Beckham menjadi bagian dari “Generasi Emas” nya Sir Alex Ferguson yang terkenal itu, bersama dengan Ryan Gigs, Nicky Butt, Paul Scholes dan Gary dan Phil Neville. Kemampuan Beckham dalam membuat umpan-umpan menyilang, tendangan pojok, tendangan bebas dan umpan-umpan panjang sangat fantastis.

Gelar dan Penghargaan yang diraih David Beckham
Manchester United :
• Premier League – Champion (6): 1995–96, 1996–97, 1998–99, 1999–00, 2000–01, 2002–03
• Premier League – Runner Up: 1994–95, 1997–98
• FA Cup Winner (2): 1996, 1999
• FA Cup Runner Up: 1995
• UEFA Champions League Winner: 1998–99
• Intercontinental Cup: 1999
• UEFA Super Cup Runner Up: 1999
• Community Shield Winner (4): 1993, 1994, 1996, 1997
• Community Shield Runner Up: 1998, 2000, 2001
• FA Youth Cup Winner: 1992

Real Madrid (2003–2007)
• Primera División Champion (1): 2006–2007
• Supercopa de España (1): 2003

LA Galaxy : SuperLiga Finalist: 2007

Penghargaan Pribadi:
PFA Young Player of the Year 1997, 1998 FIFA World Cup Best XI, UEFA Club Footballer of the Year 1999, BBC Sports Personality of the Year 2001

Sejarah Prestasi dalam Karir Sepak Bola Profesional David Beckham

Setelah bergabung dengan Manchester United sebagai pemain magang pada 8 Juli 1991, Beckham membantu MU untuk meraih gelar FA Youth Cup pada Mei 1992.

Beberapa bulan kemudian, pada 23 September 1992, David Beckham memulai debut pertamanya sebagai pemain cadangan di Piala Rumbelows.

Beckham akhirnya memulai debutnya di Liga Primer pada 2 April 1995, tapi pada musim berikutnyalah, 95/96, Beckham benar-benar menjadi tim inti dari MU. David Beckham menguasai posisi gelandang kanan yang ditinggalkan oleh Andre Kanchelskis, dan mulai menciptakan gol-gol yang hebat, termasuk saat memenangkan pertandingan semi final melawan Chelsea di Piala FA. Musim itu Manchester United meraih gelar Liga Primer dan Piala FA.

David Beckham memulai musim 96/97, dengan mencetak golnya yang paling terkenal, karena bola ditendang dari garis tengah lapangan, saat melawan Wimbledon di Selhurst Park. Penampilan hebat Beckham di musim itu membawa Manchester United meraih gelar Liga Primer dan mencapai semi final di Liga Champions. Beckham juga terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik dan peringkat kedua pada Pemain Terbaik.

Musim 97/98 merupakan musim yang mengecewakan bagi Manchester United karena hanya menempati posisi kedua di Liga Primer setelah Arsenal, dikalahkan Barnsley di Piala FA dan keluar dari Liga Champions di babak perempat final. Di tahun ini Beckham juga dipanggil Tim Nasional Inggris.

Putaran final Piala Dunia 1998 menjadi titk balik pada karir David Beckham. Setelah hanya duduk di bangku cadangan di dua pertandingan pertama, Beckham berhasil mencetak gol hasil dari tendangan bebasnya di pertandingan ketiga melawan Kolumbia. Gol ini menjadikan Beckham sebagai pahlawan bagi Inggris. Namun kemudian Beckham disalahkan atas kekalahan Inggris saat melawan Argentina, setelah Beckham dikeluarkan dari pertandingan karena melakukan pelanggaran terhadap Diego Simeone. Beberapa kritikus meramalkan bahwa masalah di Piala Dunia itu akan menyebabkan karir Beckham di sepak bola Inggris akan berakhir. Tapi David Beckham berhasil membuktikan bahwa prediksi mereka salah. Pada pertandingan pertama di musim 98/99 melawan Leicester City, Beckham menunjukkan keahliannya, yaitu mencetak gol dari tendangan bebas.

Musim 1999/2000 juga menjadi musim yang sukse untuk David Beckham, lepas dari pemberitaan pers karena model rambut barunya dan pertengkarannya dengan Sir Alex Ferguson. Beckham meraih gelar Liga Primer untuk yang keempat kalinya, terpilih sebagai pemain kedua terbaik di Eropa dan Dunia. David Beckham juga terpilih sebagai runner up BBC Sports Personality of the Year.

Catatan penting David Beckham di musim 2000/2001 terjadi di kancah Internasional, walaupun di Liga Primer Beckham dan Manchester United meraih gelar Premiershipnya lagi. David Beckham menjadi Kapten Tim Nasional Inggris untuk yang pertama kalinya pada pertandingan persahabatan melawan Italia. Gol David Beckham melawan Yunani pada Oktober 2001 memastikan tempat bagi Tim Nasional Inggris di Piala Dunia Korea/Jepang. Pada Piala Dunia Korea/Jepang, Tim Nasional Inggris berhasil mencapai babak perempat final. Namun Tim Nasional Brasil yang menjadi lawan Inggris di perempat final, terlalu kuat untuk Tim Inggris. Mereka harus pulang setelah dikalahkan Brasil 2-1, namun Beckham dan tim pulang sebagai pahlawan.

Musim 02/03, David Beckham kembali menjadi berita utama, baik di dalam maupun di luar lapangan. Total Beckham mencetak 11 gol, tapi hanya satu gol di Liga Primer. Insiden dengan Sir Alex Ferguson, ketika Ferguson menendang sepatu dan secara tidak sengaja mengenai kepala Beckham, membuat pemberitaan di tabloid semakin panas. Tapi itu tidak seberapa dibandingkan dengan pemberitaan di akhir musim yang mengaitkan David Beckham dengan kempindahannya ke Real Madrid, AC Milan dan Barcelona setelah Beckham meraih gelar Liga Primer untuk yang keenam kalinya dengan Manchester United.

Insiden sepatu itu rupanya menjadi pemberitaan terakhir Beckham dengan Manchester United, ketika akhirnya pemberitaan lebih mengarah ke tramsfer yang akan menjadi transfer dengan nila terbesar dalam seharah sepak bola. Kepindahan David Beckham ke Real Madrid menjadi berita utama dunia. Penandatanganan kontrak disiarkan oleh televisi di lebih dari 100 negara.

Banyak yang berpikir bahwa kepindahan David Beckham tersebut lebih karena alasan pribadi, dan bahwa nilai transfer itu terlalu besar untuk seorang David Beckham. Tapi semua kritikus bungkam ketika Beckham mencetak gol di menit kedua pada pertandingan pertamanya dengan Real Madrid.

Manchester United
Beckham memulai debut profesionalnya di Manchester United di usia 17 tahun dan menunjukkan potensinya ketika mencetak gol dari tengah lapangan ketika melawan Wimbledon di tahun 1996, yang kemudian diikuti dengan karir yang cemerlang, ketika Beckham memenangkan gelar Liga Primer 6 kali, Piala FA dua kali dan Liga Champions tahun 1999. Ketika hubungannya dengan Sir Alex Ferguson memburuk, Beckham semakin bertambah glamour dan kemudian pindah ke Real Madrid pada tahun 2003.

Preston North End
David Beckham dipinjamkan ke Preston North End pada musim 94/95 untuk menempa pengalamannya sebagai anggota tim. PNE memberikan kesan yang positif terhadap David Beckham muda.

Real Madrid
Waktu Beckham di Real Madrid bisa dibilang kurang sukses. Beckham gagal untuk meraih gelar apapun di Real Madrid walaupun David Beckham bermain bersama dengan pemain-pemain hebat di dunia seperti Zidane, Ronaldo dan Figo.

Namun di musim terakhirnya bersama Real Madrid bersamaan dengan kedatangan mantan rekan setimnya di Manchester United, Ruud Van Nistelrooy dan pelatih asal Italia Fabio Capello, Beckham bangkit lagi dalam perjuangan meriah gelar untuk Real Madrid.

Dan ketika kontraknya dengan Real Madrid berakhir, David Beckham memutuskan untuk bergabung dengan LA Galaxy di MLS.

LA Galaxy

David Beckham secara resmi bergabung dengan Los Angeles Galaxy di pertengahan musim, karena musim Major League Soccer (MLS) dimulai menjelang berakhirnya musim di Liga Liga Eropa.

Kedatangan Beckham di LA membawa pengaruh yang cukup besar. Tiket setiap pertandingan LA Galaxy sejak kedatangan Beckham sampai dengan akhir musim itu, selalu terjual habis.

David Beckham di Tim Nasional Inggris
David Beckham mulai menonjo di Tim Nasional Inggris sejak tahun 1997. Dia bermain di semua pertandingan dalam babak kualifikasi Piala Dunia 98 dan mencetak gol pertamanya untuk Tim Nasional di Piala Dunia, dengan gol dari tendangan bebasnya yang khas. Namun pada Piala Dunia ini juga Beckham menjadi kambing hitam atas kekalahan Inggris. David Beckham melakukan pelanggaran atas Diego Simeone sehingga mendapatkan kartu merah dan Inggris mendapat hukuman pinalti.

Namun David Beckham terus bermain dengan baik untuk Inggris, dan tahun 2000 Beckham ditunjuk sebagai Kapten tim. David Beckham menjadi bagian dari beberapa pertandingan yang inspirasional dengan Swedia, dan gol Beckham melalui tendangan bebas yang tercipta di menit terakhir itu akan selalu dikenang. Kemudian penampilannya yang luar biasa saat melawan Yunani dengan skor imbang 2-2 yang kemudian memastikan tempat untuk Tim Nasional Inggris di putaran final Piala Dunia.

Lepas dari kegagalan Inggris di kualifikasi Euro 2008, status David Beckham sebagai pahlawan Inggris.

Resistance Bands, Free Blogger Templates